
ANI |
Diperbarui: 31 Des 2022 20:10 IST
New Delhi [India]31 Desember (ANI): Ekspor produk pertanian dan makanan olahan India naik 16 persen dalam delapan bulan pertama (April-November) tahun keuangan saat ini 2022-23 secara tahunan, dan berhasil mencapai 74 persen dari target ekspor tahunannya, data terbaru yang dirilis oleh Kementerian Perdagangan dan Industri menunjukkan.
Untuk tahun 2022-23, telah ditetapkan target ekspor sebesar USD 23,56 miliar untuk keranjang produk pertanian dan makanan olahan.
Menurut data sementara, ekspor produk pertanian dan makanan olahan secara keseluruhan meningkat menjadi USD 17,43 miliar dari USD 15,07 miliar pada periode yang sama tahun fiskal lalu.
Buah dan sayur olahan mencatat pertumbuhan sebesar 32,60 persen (April-November 2022), sementara buah segar mencatat pertumbuhan empat persen dibandingkan dengan bulan yang sama di tahun sebelumnya, menurut data.
Selain itu, produk makanan olahan seperti sereal dan aneka olahan melaporkan pertumbuhan sebesar 28,29 persen dibandingkan dengan delapan bulan pertama tahun sebelumnya.
Ekspor kacang-kacangan, beras basmati, produk unggas, produk susu, dan gandum dari India meningkat masing-masing sebesar 90,49 , 39,26 , 88,45 , 33,77 , dan 29,29 persen.
“Kami telah bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan seperti petani, eksportir, dan pengolah untuk memastikan produk pertanian dan makanan olahan berkualitas diekspor dari dalam negeri,” kata M Angamuthu, Ketua Otoritas Pengembangan Ekspor Produk Pertanian dan Makanan Olahan (APEDA) ), terhadap pencapaian ekspor secara keseluruhan. (ANI)